This page looks best with JavaScript enabled

Mengenal Mx Linux Distro Teratas Distro Watch

 ·   ·  ☕ 5 min read

Mengenal MX Linux

Mx Linux merupakan distro linux turunan salah satu distro besar yaitu Debian stabil. Nama MX Linux dikombinasikan dari nama dua distro Linux yang berkolaborasi yaitu Antix dan Mepis Linux. Mx Linux dirancang untuk menunjang perfomance dari komputer kelas menengah dengan konfigurasi yang sederhana, elegan, dan kestabilan yang tinggi.
Saya tertarik untuk membuat ulasan tentang distro linux yang satu ini karena dalam kurun waktu kurang lebih dua tahun terakhir MX Linux Selalu menempati rangking pertama Distro Watch. Rengking di situs distro watch disusun berdasarkan Hit per day, nilai ini yang menyebabkan Mx Linux terus berada di urutan pertama mengungguli distro-distro besar lainnya, bahkan base induknya.
Berikut perbandingan rangking distro Watch MX Linux dari tahun ke tahun sejak 2017 pertama kali dirilis dengan Versi Mx.17 (17 diambil dari versi Antix pada saat itu) sampai awal 2021.

NoTahunHPDPosisi
1201744321
2201816944
3201946111
4202039091
5202144311

Varian MX Linux

Versi XFCE

Awal mula dirilis MX Linux membawa dekstop environment XFCE, sebuah DE yang dikenal ringan dan stabil. Pilihan mengusung Desktop Environment XFCE yang dianggap tampilannya “jadul” memang untuk menunjang tujuan dari MX Linux, untuk menghadirkan distro Linux yang sederhana namun stabil dan powerfull. Namun kenyataanya ketika pertama kali mencobanya melalui live USB saya merasa kesan jadul yang semula terpikirkan karena mengusung DE XFCE ternyata salah, malah menampilkan desktop yang elegan dan mudah untuk dikustomisasi.

Versi Flux BOX

Untuk menunjang komputer dengan spesifikasi kecil dan minimalis MX meluncurkan versi FLux Box yang lebih ringan dari versi standarnya (XFCE). versi ini tidak menggunakan desktop environment hanya Windows Menager, sehingga kita tidak akan menemukan panel Menu sebagaimana versi XFCE hanya tersedia toolbar dan klik kanan pada desktop untuk membuka aplikasi tertentu. Versi Flux BOX dirilis pada desember 2019.

Versi KDE Plasma

MX Kde Plasma merupakan distro yang dirancang dengan dukungan hardware terbaru (Advance Hardware Support). MX Kde ini merupakan varian terbaru distro keluarga MX dan Antix dengan dekstop environment KDE Plasma sejak penghentian program Mepis tahun 2013.

Pengalaman Menggunakan MX Linux

Pertama kali mendapatkan informasi MX Linux dari sebuah komunitas open source di Telegram. Pertama kali mencoba nya secara live USB langsung tertarik untuk menginstall MX Linux di Laptop saya dual boot dengan Windows 10. Sejak Maret 2019 sampai dengan pertengahan tahun 2020 saya bertahan menggunakan MX Linux 18 versi xfce yang dikustomisasi dengan menambahkan desktop environment KDE Plasma.
Selama menggunakan MX Linux 18, Alhamdulillah berjalan lancar jarang terjadi crash dan tentunya aman dari serangan virus yang merusak data.

Hingga dirilisnya MX Linux 19 “Patito Feo” standar (XFCE), saya belum tergoda untuk mengganti ke versi terbaru, karena sayang dengan begitu banyak aplikasi yang sudah diinstall harus dihapus, mengingat kalau untuk upgrade MX Linux 18 ke MX Linux 19 tidak bisa upgrade langsung harus hapus dan install baru, karena MX Linux bukan distro Linux yang rolling rilis seperti Manjaro Linux.

Namun dengan hadirnya MX Linux 19 KDE Plasma, saya langsung tergoda untuk menginstall nya di laptop saya yang pada awal menggunakan MX Linux masih menggunakan RAM 2GB, dengan Prosesor AMD Quadcore, sebelum diinstall MX Kde plasma telah terlebih dahulu diupgrade ramnya menjadi 6GB.

Awal mula install MX 19.2 Kde Plasma, penggunaan ramnya tidak begitus besar, dalam keadaan idle hanya memakai ram sekitar 600-700 MB. Ada banyak fitur dan aplikasi bawaan ketika install MX 19.2 Kde Plasma ini seperti :

  • KDE Plasma 5.14.5 (basis Debian 10)
  • LibreOffice 6.1.5 (aplikasi perkantoran)
  • Okular (penampil pdf)
  • GIMP 2.10.12 (desain grafik bitmap)
  • Mozilla Firefox 79 (peramban internet)
  • Mozilla Thunderbird 68.11 ( Aplikasi email)
  • VLC media player 3.0 11 (pemutar video)
  • Clementine 1.3.1 (pemutar audio)
  • Kernel Linux 5.6 Debian (AHS)
    Selain itu juga dilengkapi tools maintenance yang lengkap dalam Aplikasi MX Tools dengan berbagai macam fungsinya seperti MX Boot Repair, MX USB Maker, MX Tweak, Congky, dan lainnya.

Dengan aplikasi bawaan seperti di atas MX Linux sebantnya sudah dapat digunakan untuk kebutuhan pekerjaan sehari-hari, ditunjang dengan tool perbaikan dan kuatomisasi yang banyak, rasanya nyaman menggunakan MX Linux 19.2 Kde Plasma.

tampilan mx linux kde

Saat ini MX Linux saya sudah diupgrade ke versi 19.3 dengan kernel 5.8 menambah optimalisasi dukungan hardware-hadware terbaru. Bahkan dengan berbagai aplikasi-aplikasi lainnya di antaranya :

  • Inskcape 1.0.2.(desain vektor)
  • LibreOffice 7.0.4
  • Sigil (pembuat ebook)
  • Chromium (peramban web)
  • Tex Studio (editor latex)
  • Geogebra 5 ( Aplikasi matematika)
  • Atom (Tex editor )
  • OBS studio (perekam layar)
  • ksnip (tangkapan layar)
  • KDE Connect (Remote via hp)
  • scrcpy (mirroring hp)
  • Joplin (note-taking)
  • Kdenlive ( editing video)
  • Hugo ( framework SSG)
  • PDF Master Editor
  • Blender ( 3D Modelling)
  • Home Sweet 3D
  • Moodle 3.8 (e learning, dengan web server nginx, PHP-fpm, dan database postegresql )
  • Dan lain-lain

Sebagian besar aplikasi yang terinstall sudah tersedia di repository Mx. Hal ini didukung oleh tool MX Packet Installer yang menyediakan Beberapa Pilihan untuk menginstall aplikasi yaitu Popular Application (Aplikasi-aplikasi populer stabil pada repository Mx ), MX Test (aplikasi dalam masa uji coba oleh pengembang ), Debian Backport (aplikasi di repo Debian dalam masa uji coba ), dan Flatpak (paket aplikasi di luar system MX Linux ). Selain menggunakan MX Packet Installer, dapat juga menggunakan Muon dan apt melalui terminal Linux.

Hingga saat ini dengan banyaknya aplikasi yang terinstall dan yang berjalan di latar belakang (nginx, postegresql, PHP-fpm) dalam keadaan idle MX Linux saya memakai ram sekitar 1 GB. Namun sampai saat tetap berjalan lancar tanpa ada permasalahan yang berarti.

tampilan Mx Linux 19.3 KDE)

tampilan neofetch  mx linux 19.3

Kesimpulan

Dengan pengalaman sekitar 2 tahun menggunakan MX Linux, saya merasa pantaslah MX Linux menjadi traning pencarian di distro watch hingga sampai saat ini bertengger di posisi teratas.
Jika ingin mendownload mx linux silahkan kunjungi website resminya di mxlinux.org.


  1. Data Per Februari 2021 ↩︎

Bagikan

nandar88
Ditulis oleh
nandar88
teacher